Stasiun Gedungratu dilihat dari KRD Way Umpu
-----
Stasiun Gedungratu (GDR) adalah stasiun kereta api yang berada di Pemanggilan, Natar, Lampung
Selatan. Stasiun ini baru diresmikan pada tahun 2014 bertujuan untuk meningkatkan pelayanan angkutan batubara sesuai dengan pencapaian target.[1] Pada hari Selasa 20 Mei 2014, sesuai telegram VP SDR 3.2 TNK No. RQK/26, setelah KA S8 (Kereta api Rajabasa) masuk Stasiun Rejosari (RJS), telah dilakukan uji coba operasi Stasiun baru Hajimenah (HJM) selama 10 hari dan dilanjut dengan pengoperasiannya. Sebelumnya stasiun ini bernama Stasiun Hajimenah (HJM). Namun, namanya direvisi menjadi Gedungratu karena
Hajimenah merupakan nama desa di Jalan Raya Lintas Sumatera yang wilayahnya tidak sampai lintas rel, serta juga adanya permintaan masyarakat Kampung Gedungratu yang bermukim di sekitar stasiun. Awalnya, stasiun ini hanya difungsikan untuk persilangan KA barang. Namun, sejak diberlakukannya GAPEKA baru pada 1 April 2015, KRD Seminung dan KRD Way Umpu juga berhenti normal di stasiun ini. Bahkan, Kereta api Limex Sriwijaya dari arah Stasiun Kertapati (KA S1) juga berhenti di stasiun ini. ( id.wikipedia.org )